Minggu, 01 Januari 2017

Apakah Malaikat dan Jin juga Mati?

Pertanyaan:

Apakah malaikat dan jin juga mati?
Di mana mereka dikubur?
Apakah disyariatkan untuk menyalatkan (jenazah) mereka?
Berapa kisaran umur mereka?

Jawaban:

Alhamdulillah.

Terdapat banyak dalil yang menunjukkan bahwa semua makhluk hidup tak terkecuali malaikat itu akan merasakan kematian

Allah Ta’ala berfirman,

وَلَا تَدْعُ مَعَ اللَّهِ إِلَهًا آخَرَ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ كُلُّ شَيْءٍ هَالِكٌ إِلَّا وَجْهَهُ لَهُ الْحُكْمُ وَإِلَيْهِ تُرْجَعُونَ
 ‘Janganlah kamu sembah di samping Allah, tuhan apapun yang lain. Tidak ada Tuhan melainkan Dia. Tiap-tiap sesuatu pasti binasa, kecuali Allah. Bagi-Nyalah segala penentuan, dan hanya kepada-Nyalah kamu dikembalikan.” (QS. Al-Qashash: 88)

كُلُّ مَنْ عَلَيْهَا فَان ٍ- وَيَبْقَى وَجْهُ رَبِّكَ ذُو الْجَلالِ وَالإِكْرَام ِ
“Semua yang ada di bumi akan binasa. Dan tetap kekal wajah Tuhanmu yang memiliki keagungan dan kemuliaan.” (QS. Ar-Rahman: 26-27)

Pada saat seluruh makhluk sudah binasa Allahpun berseru, “Milik siapakah kerajaan pada hari ini.?” “Milik Allah Dzat yang Maha Esa lagi perkasa.” Jawabnya sendiri
يَوْمَ هُم بَارِزُونَ لَا يَخْفَى عَلَى اللَّهِ مِنْهُمْ شَيْءٌ لِّمَنِ الْمُلْكُ الْيَوْمَ لِلَّهِ الْوَاحِدِ الْقَهَّارِ
“Hari mereka keluar ; tiada suatupun dari keadaan mereka yang tersembunyi bagi Allah. “Kepunyaan siapakah kerajaan pada hari ini?” Kepunyaan Allah Yang Maha Esa lagi Maha Mengalahkan.” (QS. Al-Mukmin: 16)

Ibnu Katsir rahimahullah menjelaskan,

“Allah Ta’ala meberitakan bahwa seluruh penduduk bumi akan lenyap dan mati. Seluruhnya! Demikian pula penduduk langit. Kecuali makhluk yang Allah kehendaki. Tak ada yang tersisa melainkan wajah-Nya yang Mulia. Sesungguhnya Rabb yang Mahatinggi lagi Mahasuci, tak akan pernah mati. Dialah yang Mahahidup, yang tak akan pernah mati, selamanya!” (Tafsir Al-Qur’an Al-‘Azhim, 4:273)

Al-Bukhari (hadits no. 7383) dan Muslim (hadits no. 2717) meriwayatkan dari Ibnu Abbas bahwasanya Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda,

اللَّهُمَّ إِنِّى أَعُوذُ بِعِزَّتِكَ لاَ إِلَهَ إِلاَّ أَنْتَ أَنْ تُضِلَّنِى أَنْتَ الْحَىُّ الَّذِى لاَ يَمُوتُ وَالْجِنُّ وَالإِنْسُ يَمُوتُونَ
“Ya Allah, sungguh aku berlindung dengan kekuataan-Mu agar Engkau tidak menyesatkanku; tiada tuhan yang berhak disembah selain Engkau. Engkaulah yang Mahahidup, yang tak akan pernah mati. Sedangkan seluruh jin dan manusia pasti akan mati.”

Para ulama’ ahli tafsir menyebutkan bahwa malaikat yang terakhir mati adalah malaikat kematian. Sedangkan malaikat yang pertama kali dibangkitkan dari kematian adalah malaikat peniup sangkakala.

Mengenai pertanyaan, “Di mana mereka dikubur? Apakah kita disyariatkan untuk menyalatkan jenazah mereka? Berapa kisaran umur mereka?”

Syaikh Shalih Al-Munajjid menjawabnya, bahwasanya hal ini adalah hal gaib, tidak kita ketahui. Sesungguhnya Allah Ta’ala berfirman,
 وَمَا أُوتِيتُمْ مِنَ الْعِلْمِ إِلا قَلِيلاً
“Dan tidaklah kamu diberi pengetahuan melainkan sedikit.” (QS. Al-Isra’:85)

Setiap muslim wajib mengkaji dan membahas perkara yang bermanfaat untuk hidupnya, seperti,
-          ma’rifatullah (mengenal Allah),
-          mengenal nama-nama dan sifat-sifat-Nya,
-          mengetahui konsekuensi keyakinan atas dua hal tersebut, dan
-          mempelajari hukum syariat.

Dan hendaknya dia tinggalkan upaya berlebihan, mencari tahu perkara yang tidak perlu dia ketahui dan tidak ada manfaatnya.

Saya mohon Allah agar mengaruniai kita ilmu yang bermanfaat dan amal yang shalih.

Wallahu a’lam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar